TNews, Kotamobagu – Inspektorat Kota Kotamobagu telah memulai pengawasan sejak awal tahun terhadap sepuluh proyek strategis yang direncanakan pada Tahun Anggaran 2024.
Kepala Inspektorat Kotamobagu, Yusrin Mantali, mengungkapkan bahwa proyek-proyek tersebut menghabiskan anggaran sebesar 21 miliar rupiah.
“Ini merupakan langkah penting dalam mencegah penyelewengan anggaran pada pelaksanaan proyek-proyek strategis,” ujarnya.
Mantali menjelaskan bahwa dari sepuluh proyek strategis tersebut, sembilan paket berada di Dinas Pekerjaan Umum (PU) dan satu paket berada di RSUD Pobundayan.
“Pengawasan ini meliputi tahap perencanaan hingga penyerahan akhir hasil pekerjaan. Kejujuran dan transparansi menjadi kunci utama dalam proses lelang hingga seleksi perusahaan pemenang dan pelaksanaan pekerjaan,” tambahnya.
Lebih lanjut, Mantali menegaskan bahwa pengawasan ini dilakukan secara bersamaan dengan administrasi proyek hingga tahap pelaksanaan.
“Ketika terdapat ketidaksesuaian dalam proses pelaksanaan, kami segera memberikan rekomendasi untuk perbaikan, meskipun pekerjaan tersebut sedang berlangsung. Hal ini bertujuan agar semua proyek, terutama yang menggunakan anggaran publik dalam jumlah besar, dapat berjalan sesuai dengan rencana dan tidak menimbulkan masalah di kemudian hari saat pemeriksaan oleh Badan Pemeriksa Keuangan,” tegasnya.
Fabio