TNews, KOTAMOBAGU – Kelurahan Motoboi Besar, Kecamatan Kotamobagu Timur, tengah menyaksikan transformasi luar biasa dalam perekonomian masyarakatnya, berkat komoditas nilam yang kini semakin menjanjikan.
Harga minyak nilam yang stabil di angka 1,7 hingga 1,8 juta rupiah per liter, menjadi angin segar bagi para petani di daerah ini. Tak hanya sekadar pendapatan tambahan, namun nilam telah menjadi solusi jitu yang membawa perubahan signifikan dalam kehidupan sehari-hari.
Masyarakat Motoboi Besar, baik bapak-bapak, ibu-ibu, hingga anak-anak muda, kini giat menanam nilam di setiap sudut lahan mereka. Baik itu di halaman rumah, kebun, atau bahkan lahan yang sebelumnya digunakan untuk menanam jagung dan tanaman lain.
Peralihan ini bukan tanpa alasan. Dengan prospek harga yang menguntungkan, tanaman nilam memberikan harapan baru bagi mereka yang ingin mengoptimalkan lahan kosong menjadi sumber pendapatan yang lebih menguntungkan.
Kehadiran nilam di tengah kehidupan mereka, ternyata telah memberikan dampak positif yang luar biasa. Banyak warga yang kini mampu merasakan peningkatan pendapatan, bahkan ada yang berhasil membuka usaha kecil dari hasil penjualan minyak nilam.
“Saya tidak menyangka bahwa lahan kosong di depan rumah bisa menghasilkan uang yang cukup besar,” kata salah seorang warga, dengan wajah sumringah.
Dengan harga yang terus menjanjikan dan pengelolaan yang semakin baik, tanaman nilam menjadi harapan baru bagi masyarakat Motoboi Besar.
Tidak hanya sebagai sumber pendapatan, tetapi juga sebagai simbol ketahanan ekonomi yang mampu membawa perubahan lebih besar di masa depan. (Fabio)
