TNews, ADOW— Suasana berbeda terasa di Desa Adow, Sabtu (15/11/2025), ketika kabar mengenai rencana pengunduran diri Ketua Pemuda Motobatu, Tomi Maleteng, mulai mencuat di kalangan masyarakat. Tomi yang selama ini dikenal aktif menggerakkan berbagai kegiatan kepemudaan, mengaku sedang menuntaskan surat resmi untuk mundur dari jabatan yang diembannya.
Saat ditemui di Adow, Tomi membenarkan kabar tersebut. Ia menegaskan bahwa keputusan itu murni keinginannya sendiri, bukan didorong tekanan pihak mana pun. Menurut Tomi, langkah ini sudah dipikirkan cukup lama karena organisasi pemuda membutuhkan dinamika baru.
“Sudah saatnya ada regenerasi kepengurusan. Biarkan pengurus yang baru membawa ide-ide segar dan lebih baik lagi,” ujar Tomi dengan nada tegas.
Tomi menilai regenerasi bukan hanya soal pergantian nama dalam struktur organisasi, melainkan keharusan demi keberlanjutan gerakan pemuda di desa. Ia menyebut bahwa roda organisasi harus terus berputar agar tetap relevan dengan kebutuhan generasi muda ke depan.
Sebagai bentuk transparansi, Tomi memastikan surat pengunduran diri itu tidak hanya ditujukan kepada Sangadi Adow, tetapi juga ditembuskan kepada Ketua BPD Adow dan Pengurus Pemuda setempat. Langkah ini, menurutnya, penting agar tidak ada kesan keputusan diambil secara sepihak atau sembunyi-sembunyi.
Dengan rencana pengunduran dirinya, Tomi berharap lahir pemimpin-pemimpin muda yang lebih berani mengeksekusi program dan membawa organisasi pemuda Motobatu ke arah yang lebih berdampak bagi masyarakat.*
Peliput: Rifal Mamonto
